Lhokseumawe – Beberapa waktu belakangan, tepatnya sejak medio April 2022 terjadi penundaan penerbitan ISBN di Indonesia hingga ada edaran lanjutan akibat teguran yang dilayangkan pihak ISBN Pusat yang berkedudukan di London kepada pihak Perpusnas selaku agensi ISBN di Indonesia. Teguran ini bermula akibat terjadinya ketidakwajaran produksi buku di Indonesia.
Indikasi ketidakwajaran produksi buku di Indonesia bermula sejak tahun 2020 saat pandemi mulai melanda. Perlu diketahui Indonesia mendapatkan nomor khas blok ISBN dengan kode 978-623 dengan jatah ISBN sebanyak 1 juta. Diperkirakan nomor itu akan habis dalam rentang waktu lebih dari 10 tahun. Alokasi 1 juta ISBN itu diberikan pada tahun 2018, namun pada tahun 2022 pemberian ISBN sudah membengkak lebih dari 50% mencapai 623.000 judul. Lonjakan pengajuan ISBN tersebut ditenggarai akibat banyaknya publikasi yang tidak patut diberi ISBN, dimintakan ISBN-nya.
Alhamdulillah, ditengah kesulitan tersebut, penerbit Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam – IAIN Lhokseumawe masih diberikan kepercayaan untuk slot ISBN oleh pihak Perpusnas RI. Tepatnya pada 27 Ramadhan 1443 H/29 April 2022, ISBN memberikan slot pada judul buku EKONOMI KONVENSIONAL VS EKONOMI SYARIAH. Buku Ekonomi Konvensional VS Ekonomi Syariah ini merupakan hasil karya anak-anak bangsa yang mencoba untuk memberikan gambaran mendasar antara ekonomi konvensional dan ekonomi syariah. Salah satu fenomena menarik terbitnya buku ini adalah terjadinya perdebatan di berbagai kalangan antara ekonomi konvensional dan ekonomi syariah yang menimbulkan pihak yang pro dan kontra terhadap masing-masing sistem perekonomian yang ada. Untuk itu, buku ini akan mengupas hal itu secara ”gamblang”, sehingga dapat dijadikan pengetahuan mendasar bagi masyarakat dalam menentukan pilihan aktifitas-aktifitas ekonominya.
Secara umum buku ini menguraikan sejarah antara ekonomi konvensional dan ekonomi syariah, peran ekonomi, mekanisme umum yang membedakannya hingga pada bagian teoritis maupun operasional perbandingan antara sektor-sektor industri konvensional maupun industri syariah. Buku ini merupakan kolaborasi bersama yang dihasilkan dari riset, hasil pemikiran maupun kajian strategis yang dihasilkan oleh 21 orang penulis dari 11 perguruan tinggi nasional. Berbagai aspek dalam berbagai pandangan antara ekonomi konvensional dan ekonomi syariah turut dikupas dalam buku ini, sehingga buku ini layak dijadikan sebuah rujukan bacaan maupun menjadi bahan pertimbangan bagi berbagai stakeholder. Buku ini disunting oleh Dr. Tgk. H. Damanhur Abbas, Lc., M.A. dari Universitas Malikussaleh, Lhokseumawe dan Dr. Itsla Yunisva Aviva, S.E.I., M.E.Sy. dari IAIN Palangka Raya. Teristimewa buku ini diberikan pengantar khusus oleh Prof. Dr. Nurhayati, M.Ag., Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam – UIN Sumatera Utara.(AS)
