Salah satu bahagian dari perkuliahan adalah melakukan observasi ke objek kajian dari perkuliahan. Observasi tersebut sebagai pendalaman terhadap materi-materi pelajaran. Hal itu yang dilakukan oleh sejumlah mahasiswa semester satu pada jurusan Ekonomi Syariah FEBI IAIN Lhokseumawe yang melakukan visit study ke makam Malik Ash Shalih di Kecamatan Samudera.
Visit Study tersebut merupakan tugas dari mata kuliah Islam dan Peradaban Aceh yang diasuh oleh Wakil Dekan III FEBI IAIN Lhokseumawe bapak Taufiq, S. HI., MA. Mata kuliah tersebut mengkaji selain sejarah peradaban Islam dari masa Rasulullah serta masa para sahabat dan thabi’in juga mengkaji perkembangan Islam di nusantara salah satunya kerajaan Islam pasai.
Dalam kegiatan tersebut mahasiswa yang berjumlah sekitar 87 orang diterima oleh curator Museum Islam Samudera Pasai yaitu bapak Sukarna Putra. Mahasiswa mendapatkan penjelasan tentang kerajaan samudera pasai baik sebelum kedatangan Islam maupun setelah masuknya Islam ke nusantara.
Study visit ini diharapkan dapat menambah khazanah sejarah dikalangan mahasiswa FEBI IAIN Lhokseumawe yang masih duduk pada semester 1. Apalagi diantara mahasiswa tersebut ada yang berasal dari luar provinsi Aceh tentunya akan media untuk menyampaikan sejarah Aceh di daerahnya.
Dalam arahannya, bapak Sukarna Putra mengapresiasi semangat mahasiswa FEBI yang melakukan study visit tersebut. Dan diharapkan agar kedepan terus dibuat diskusi-diskusi atau sosialisasi untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terutama kalangan mahasiswa dan pemuda.
Rombongan mahasiswa tiba dilokasi dalam dua kelompok yaitu mahasiswa dari unit 1 dan unit 2 yang dipimpin oleh Amirul Mukminin (berasal dari Lhokseumawe) dan Adly Rizki Romadhani Siagian (bersal dari Labuhan Batu) yang datang pada hari rabu 7 desember berjumlah 55 mahasiswa. Sedangkan kelompok unit 3 yang dipimpin oleh Meidiansyah Habib (berasal dari Labuhan Batu Selatan) berjumlah 32 orang pada Senin 12 Desember 2022.
Setelah melakukan Study Visit mahasiswa dimintakan untuk membuat deskripsi tentang sejarah kerajaan samudera pasai dengan memadukan hasil wawancara atau observasi selama di museum dengan referensi tertulis yang selama ini dibaca oleh mahasiswa. Dan diakhir sesi kunjungan para mahasiswa dibawa keliling museum serta makam-makam yang ada diseputaran museum.
