Berbagi takjil dan buka Bersama Himpunan Mahasiswa Jurusan Akuntansi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, IAIN Lhokseumawe, kegiatan tersebut dikemas dalam program “BERTABU” (Berbagi Takjil dan Buka Puasa Bersama). Ramadhan sebagai momentum silaturahmi HMJ Akuntansi Syariah dalam memperbaiki diri menjadi insan yang peduli sesama. Bulan Ramadhan merupakan bulan suci yang penuh berkah. Sebab dibulan Ini Allah memberikan berlipat pahala bagi orang yang mengerjakan kebaikan.
Untuk mendapatkan pahala yang Allah janjikan, salah satunya yang bisa dikerjakan adalah memberi makan orang yang berbuka puasa. Memberikan takjil merupakan salah satu cara yang paling mudah dan cukup terjangkau untuk mendapatkan pahala yang dijanjikan oleh Allah swt. Sebanyak 200 bungkus takjil yang dibagikan dibeberapa titik Kota Lhokseumawe yaitu Jalan alue awe Didepan Kampus Iain Lhokseumawe , depan hotel Lido cunda, dan SPBU cunda.
Dilanjutkan dengan acara buka puasa bersama yang di hadiri oleh Demisioner HMJ Akuntansi Syariah bahkan Demisoner Dema FEBI Dedi Setiawan dan Ketua KOMBAF FEBI IAIN Lhokseumawe Yusrini.
Ketua umum Himpunan Mahasiswa Jurusan Akuntansi Syariah Uswatun Hasanah Putri Nasution mengatakan acara buka puasa bersama ini berjalan lancar walaupun terdapat beberapa kendala. “Alhamdulillah acara ‘’ BERTABU” berbagi takjil dan buka bersama kita pada kesempatan ini berjalan lancar walaupun ada kendala sedikit, namun tidak meredupkan semangat kita untuk melaksanakannya,” ujarnya.
Ia juga berharap Program “Bertabu” ini bisa menjadi wadah untuk ladang pahala program ini akan harus tetap berjalan dari tahun ketahun kerena program ini bisa menjadi momentum silaturahmi untuk himpunan mahasiswa jurusan akuntansi syariah, bersama demisioner dan lembaga lain tujuannya yaitu mempererat tali silaturahmi dan memperkokoh relasi.
Kegiatan tersebut mendapat apresiasi dari Ketua Jurusan Akuntansi Syariah bapak Ali Muhayatsyah, MEI dan Sekretaris Jurusan Ibu Trie Nadila, SE., M. Si. AK., CA. Mereka mengharapkan kegiatan tersebut kedepannya dikemas lebih kreatif dan bukan hanya memiliki nilai ibadah juga nilai sosial.