Lhokseumawe – Pandemi Covid-19 tampaknya tidak menyurutkan semangat juang Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) – IAIN Lhokseumawe untuk menjajaki kerjasama dengan berbagai stakeholder, termasuk dengan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS). Hal ini berhasil dicapai dengan terselenggaranya penandatanganan Nota Kesepahaman antara IAIN Lhokseumawe dengan KNEKS serta penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara FEBI IAIN Lhokseumawe dengan KNEKS. KNEKS merupakan lembaga khusus yang berada di bawah Presiden RI yang bertugas dalam rangka perencanaan dan pengembangan ekonomi syariah di Indonesia.
Kegiatan penandatanganan ini berlangsung pada Rabu, 17 Maret 2021 secara virtual disebabkan pandemi Covid-19 yang belum memungkinkan ceremonial secara off line. Tampak hadir pada ruang virtual dari Jakarta, Bapak Vintje Rahardjo (Direktur Eksekutif KNEKS) serta Dr. Sutan Emir Hidayat (Direktur Infrastruktur Ekosistem Syariah KNEKS). Terhubung juga secara virtual dari Lhokseumawe, Rektor IAIN Lhokseumawe (Dr. H. Danial, M.Ag.), Dekan FEBI IAIN Lhokseumawe (Dr. Mukhtasar, MA.), Kepala LP2M (Dr. Nasrullah), Kepala LPM (Dr. Zulfikar Ali Buto), serta para pejabat di Lingkungan IAIN Lhokseumawe.
Dalam welcoming speechnya, Dr. Mukhtasar mengucapkan selamat datang kepada pihak KNEKS yang berkenan menjalin kerjasama kembali dengan pihak FEBI IAIN Lhokseumawe, bahkan dituangkan dalam bentuk penandatanganan MoU dan MoA. Selanjutnya, dalam sambutan Rektor IAIN Lhokseumawe, Dr. H. Danial, M.Ag. menyampaikan apresiasi kepada berbagai pihak atas terselenggaranya kegiatan ini. Dr. Danial juga memaparkan bahwa IAIN Lhokseumawe saat ini memiliki potensi bonus demografi dalam pengembangan ekonomi syariah ke depannya. Hal ini dapat dilihat dari persentase dosen muda yang mendominasi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. Rektor juga berharap setelah pandemi ini berakhir, dapat menjalin kerjasama dan menjamu pihak KNEKS di kampus peradaban ini guna menguatkan kerjasama antara kedua lembaga.
Direktur Eksekutif KNEKS, Bapak Vintje Rahardjo dalam sambutannya menyampaikan rasa senang dapat bertemu dan menyapa langsung sivitas akademika IAIN Lhokseumawe. Beliau berharap ini menjadi pembuka kerjasama yang baik dan menjadi bagian bagi penguatan ekonomi syariah ke depannya.
Pasca sambutan Direktur Eksekutif KNEKS, Kedua-belah pihak menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dan dilanjutkan dengan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (MoA). Tampak masing-masing pihak menunjukkan lembaran yang ditandatangani ke layar kamera yang terhubung secara virtual.
Acara ini kemudian dilanjutkan dengan kuliah umum yang disampaikan Dr. Sutan Emir Hidayat selaku Direksi KNEKS. Dr. Emir memaparkan berbagai peluang dan tantangan yang dihadapi pada era saat ini, sebagaimana tema yang diusung pada kuliah umum ini “Peluang dan Tantangan Ekonomi Syariah di Era Industri 4.0”. Dr. Emir juga menekankan bahwa bonus demografi yang dimiliki Indonesia saat ini merupakan bonus yang diberikan Allah Swt. untuk dijadikan sebuah kekuatan bagi pengembangan ekonomi syariah ke depannya. Untuk itu diharapkan anak-anak muda Indonesia nantinya menjadi bagian dari kekuatan tersebut.
Acara yang dipandu oleh Angga Syahputra (Dosen FEBI IAIN Lhokseumawe) ini berlangsung secara khidmat dengan suasana penuh keakraban antara pihak IAIN Lhokseumawe dan KNEKS. Acara ini ditutup dengan dibacakannya do’a oleh Bapak Taufiq Mahmud, MA. (Wakil Dekan III FEBI Bid. Kemahasiswaan dan Kerjasama) sebagai wujud syukur ke hadirat Allah Swt. (AS)